SENKOMNEWS.COM | Banyumas – Rapat Koordinasi (Rakor) Tim Terpadu Pengawasan Organisasi Kemasyarakatan (Ormas), Kewaspadaan Dini Daerah (Wasdinda), Forum Kewaspadaan Dini Masyarakat (FKDM), dan Forum Banyumas Eling (FBE) Kabupaten Banyumas dilaksanakan di Aula Wisma Waskita Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Bakesbangpol) Kabupaten Banyumas, Selasa (25/3/2025).
Acara ini dihadiri oleh berbagai pihak, termasuk Direktur Idensos Densus 88 AT Polri, Kapolresta Banyumas, Dandim 0701 Banyumas, Kepala Kejaksaan Negeri Purwokerto, Kepala Kejaksaan Negeri Banyumas, Tim Wasdinda Kabupaten Banyumas, Tim FKDM Kabupaten Banyumas, serta Ketua FBE Kabupaten Banyumas, Senkom Mitra Polri Kabupaten Banyumas yang tergabung dalam FBE, Suprapto, S.Pd sebagai Ketua juga turut hadir dalam rakor tersebut .

Rakor ini merupakan tindak lanjut dari rapat koordinasi yang sebelumnya telah dilaksanakan oleh Direktorat Jenderal Pemerintahan Umum Kemendagri RI di Jakarta. Salah satu poin utama dalam pertemuan ini adalah membahas strategi pengawasan terhadap organisasi kemasyarakatan serta meningkatkan kewaspadaan dini dalam menjaga keamanan dan stabilitas di wilayah Banyumas.
Keberadaan Badan Pengendalian dan Investigasi Khusus (Bappisus) juga menjadi sorotan utama dalam diskusi, mengingat perannya dalam mendukung stabilitas nasional melalui berbagai program pengawasan dan pengendalian kebijakan daerah.
Dalam kesempatan tersebut, Kepala Bakesbangpol Kabupaten Banyumas, Eko Heru Surono, mensosialisasikan amanat dari Kepala Bappisus, Aris Marsudiyanto, S.E., M.M., mengenai pentingnya keterlibatan masyarakat dalam mengawasi proyek-proyek pemerintah serta memastikan transparansi penggunaan anggaran negara.
“Masyarakat diharapkan mampu membantu menginformasikan segenap info keberadaan proyek beserta progres kegiatan instansi vertikal maupun lainnya. Selain itu, sebagai pembayar pajak, masyarakat berhak mengetahui bagaimana pajak yang telah dibayarkan digunakan untuk pembangunan di daerah mereka,” ujar Eko Heru.
Eko Heru juga menekankan bahwa peran serta masyarakat dalam pengawasan merupakan bentuk nyata dari check and balance yang harus diterapkan dalam setiap aspek pemerintahan. Ia mengajak semua pihak, termasuk ormas dan forum masyarakat, untuk lebih aktif dalam melakukan pengawasan terhadap kebijakan pemerintah guna menciptakan pemerintahan yang lebih transparan dan akuntabel.
Ketua Senkom Mitra Polri Kabupaten Banyumas, Suprapto, S.Pd., dalam kesempatan tersebut juga menegaskan pentingnya sinergi antara masyarakat dan aparat keamanan dalam menjaga kondusifitas wilayah.
Ketua FBE, Yudo F. Sudiro, menambahkan bahwa pembinaan terhadap ormas perlu diperhatikan agar kondusifitas di Kabupaten Banyumas tetap terjaga.
“Kondusif itu mahal. Artinya, dibutuhkan anggaran biaya untuk pembinaan seluruh ormas. Anggaran pembinaan ormas bisa dialokasikan misalnya untuk pembentukan pusat UMKM, di mana anggota-anggota ormas sebisa mungkin dikaryakan, bukan untuk menjadi pemeras,” ungkapnya. Rakor yang berlangsung sejak pukul 17.00 WIB ini kemudian diakhiri dengan acara buka bersama sebagai bentuk kebersamaan dan mempererat silaturahmi antar peserta yang hadir. (dar/BMS
)